KARAWANG - Rombongan manajer dan pelatih Persatuan Sepakbola Indonesia
Karawang (Persika) melakukan audiensi dengan Bupati Karawang, H Ade
Swara MH, dan para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di aula
kantor bupati, Senin (7/4). Kepada bupati, Persika meminta dukungan
penuh agar tim sepakbola asal Karawang tersebut mampu berlaga dengan
baik di ajang sepak bola nasional.
Manajer Persika, Rahmat Gunadi mengatakan, secara teknis pelatih sudah matang mempersiapkan para pemain, termasuk manajemennya, sekarang tinggal menggalang dukungan masyarakat Karawang, termasuk OPD se-kabupaten untuk kelangsungan tim Persika, baik secara moril maupun materil.
“Kedatangan kita ini untuk mendapat dukungan dari Bupati Karawang, sekaligus menyampaikan kesiapan tim Persika untuk berlaga di ajang Divisi Utama Liga Indonesia,” ungkapnya.
Gunadi mengatakan lebih lanjut, awalnya dia merasa sangat prihatin dengan rumor yang beredar bahwa Persika akan dijual akibat permasalah ditubuh manajemen yang tidak kunjung usai. Namun berkat dukungan banyak pihak, terutama Bupati Karawang selaku Komisaris Utama, akhirnya permasalahan dapat terselesaikan.
"Permasalahn terkait manajemen Persika telah selesai, kini Persika bisa mengikuti ajang Divisi Utama Liga Indonesia, yang akan dimulai pada tanggal 15 April 2014 dengan menghadapi Persires di Stadion Singaperbangsa Karawang," terangnya.
Untuk itu dirinya memohon dukungan dari seluruh lapisan masyarakat Karawang, terutama dari jajaran pemerintahan yang ada di Karawang, agar Persika bisa mengukir prestasi yang membanggakan untuk Karawang diajang tersebut.
"Kami memohon dukungan masyarakat dan pemerintah, diantaranya dengan mencarikan sponsor dan membeli karcis di setiap laga yang dilakukan oleh Persika di Stadion Singaperbangsa Karawang. Karena Persika tidak lagi dibiayai oleh APBD Karawang," tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, H Ade Swara MH, selaku Bupati Karawang dan Komisaris Utama mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung Persika selama ini, karena dengan kerja-kerja bersama Persika bisa dipertahankan sebagai tim sepakbola kebanggaan masyarakat Karawang.
"Alhamdulilah, dengan kerja bersama yang dilakukan semua pihak, persika masih bisa kita Pertahankan," ujarnya.
Dia menghimbau, kepada seluruh masyarakat Karawang dan jajaran OPD yang hadir dalam audiensi tersebut untuk membentu secara sukarela, serta memberikan dukungan agar Persika bisa terus maju dan berkembang. Karena memang Persika sudah tidak bisa menggunakan APBD Karawang untuk mengikuti turnamen sepakbola profesioal di Indonesia.
"Dulu memeng Persika dibiayai oleh APBD, sampai anggaran terakhir yang dikeluarkan itu sekitar 4 milyar. Tapi untuk mengikuti ajang profesional Persika harus bisa mandiri, maka dari itu mari kita dunkung Persika agar lebih maju dan berkembang," terangnya.
Dalam Turnamen Divisi Utama Liga Indonesia, Persika sendiri tergabung dalam group 3 bersama 7 tim lainnya, yaitu Persires, Persikab, Persibangga, Persipon, PSGC, Persipasi dan PSCS. (imk)
Manajer Persika, Rahmat Gunadi mengatakan, secara teknis pelatih sudah matang mempersiapkan para pemain, termasuk manajemennya, sekarang tinggal menggalang dukungan masyarakat Karawang, termasuk OPD se-kabupaten untuk kelangsungan tim Persika, baik secara moril maupun materil.
“Kedatangan kita ini untuk mendapat dukungan dari Bupati Karawang, sekaligus menyampaikan kesiapan tim Persika untuk berlaga di ajang Divisi Utama Liga Indonesia,” ungkapnya.
Gunadi mengatakan lebih lanjut, awalnya dia merasa sangat prihatin dengan rumor yang beredar bahwa Persika akan dijual akibat permasalah ditubuh manajemen yang tidak kunjung usai. Namun berkat dukungan banyak pihak, terutama Bupati Karawang selaku Komisaris Utama, akhirnya permasalahan dapat terselesaikan.
"Permasalahn terkait manajemen Persika telah selesai, kini Persika bisa mengikuti ajang Divisi Utama Liga Indonesia, yang akan dimulai pada tanggal 15 April 2014 dengan menghadapi Persires di Stadion Singaperbangsa Karawang," terangnya.
Untuk itu dirinya memohon dukungan dari seluruh lapisan masyarakat Karawang, terutama dari jajaran pemerintahan yang ada di Karawang, agar Persika bisa mengukir prestasi yang membanggakan untuk Karawang diajang tersebut.
"Kami memohon dukungan masyarakat dan pemerintah, diantaranya dengan mencarikan sponsor dan membeli karcis di setiap laga yang dilakukan oleh Persika di Stadion Singaperbangsa Karawang. Karena Persika tidak lagi dibiayai oleh APBD Karawang," tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, H Ade Swara MH, selaku Bupati Karawang dan Komisaris Utama mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung Persika selama ini, karena dengan kerja-kerja bersama Persika bisa dipertahankan sebagai tim sepakbola kebanggaan masyarakat Karawang.
"Alhamdulilah, dengan kerja bersama yang dilakukan semua pihak, persika masih bisa kita Pertahankan," ujarnya.
Dia menghimbau, kepada seluruh masyarakat Karawang dan jajaran OPD yang hadir dalam audiensi tersebut untuk membentu secara sukarela, serta memberikan dukungan agar Persika bisa terus maju dan berkembang. Karena memang Persika sudah tidak bisa menggunakan APBD Karawang untuk mengikuti turnamen sepakbola profesioal di Indonesia.
"Dulu memeng Persika dibiayai oleh APBD, sampai anggaran terakhir yang dikeluarkan itu sekitar 4 milyar. Tapi untuk mengikuti ajang profesional Persika harus bisa mandiri, maka dari itu mari kita dunkung Persika agar lebih maju dan berkembang," terangnya.
Dalam Turnamen Divisi Utama Liga Indonesia, Persika sendiri tergabung dalam group 3 bersama 7 tim lainnya, yaitu Persires, Persikab, Persibangga, Persipon, PSGC, Persipasi dan PSCS. (imk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar